Kamis, 31 Oktober 2019

FISIKA KONSEP

  • Mengapa warna langit Bumi oleh pengamat di Bumi tampak biru, tetapi warna langit oleh pengamat di Bulan tampak hitam?  
Bumi memiliki atmosfer yang mengandung partikel partikel gas. Ketika cahaya matahari mengenai atmosfer bumi (langit bumi) cahaya matahari di serap oleh partikel partikel dalam atmosfer dan kemudian sebagian cahaya yang diserap dipancarkan ke bumi. Proses penyerapan dan pemancaran kembali cahaya disebut hamburan. Analisis proses hamburan cahaya menunjukkan bahwa intensitas cahaya yang dihamburkan bertambah dengan dengan bertambahnya frekuensi. Karena cahaya biru memiliki frekuensi yang tinggi daripada cahaya merah, maka cahaya biru akan dihamburkan lebih banyak. Oleh karena itu, pengamat di Bumi melihat langit Bumi tampak biru.
     Di Bulan tidak terdapat atmosfer seperti halnya di Bumi, sehingga tidak ada partikel – partikel yang akan menyerap Matahari dan memancarkannya kembali ke permukaan Bulan. Ini berarti tidak ada cahaya matahari yang dihamburkan ke pengamat di permukaan Bulan. Akibatnya, pengamat di Bulan melihat langit Bulan tampak hitam.
  • Jika percobaan celah ganda Young dicelupkan dalam air , bagaimanakah perubahan pada interferensi yang terjadi?